Hey, tatangga!!!
Jalan-jalan di Bandung emang nggak ada habisnya buat didatangi. Selalu ada lagi dan ada lagi yang baru. Setiap saya pulang mudik ke Bandung pasti ada aja tempat yang hype bikin penasaran. Tapi mau gimana lagi, karena waktunya terbatas nggak bisa kita jelajahin juga semuanya.
Idealnya sih, minimal 7-10 hari lah kalau mau eksplor Bandung mulai wisata alam, belanja, sampai hiburan. Dengan catatan, tiap hari harus keluar rumah mengunjungi beberapa destinasi.
Tapi kalau emang cuma punya waktu 2 hari aja saat weekend, apa boleh buat. Maksimalin aja yuk jalan-jalan di Bandungnya.
Berikut dari saya, rekomendasi wisata singkat di Bandung yang nggak butuh lama tapi tetap berkesan.
Wisata Alam Bandung
Nggak usah maksain ke Lembang atau Ciwidey kalau waktunya cuma sedikit. Bakal habis waktu di jalan dan mungkin nggak akan sempat kemana-mana lagi.
Alternatifnya, ada Dago Dreampark dan Taman Hutan Raya Ir.H. Djuanda. Lokasi keduanya masih di wilayah Dago dan dapat diakses dengan angkutan umum. Tidak sejauh Lembang, tapi nuansa alamnya dapet banget.
Wisata alam di sini ada banyak muatan edukasi dan petualangan. Bisa sambil olahraga, trekking, ngopi, belajar sejarah, sampai wahana wisata hiburan. Nikmati udara segar dan kegiatan yang lebih dekat dengan alam.
|
Trekking di Tahura | tahurabandung.com |
|
Taman Dayang Sumbi | dagodreampark.co.id |
Wisata Museum Bandung
Berwisata museum di Bandung mudah dijangkau karena lokasinya di tengah kota. Selain hal-hal yang disajikan menarik, wisata museum di Bandung juga memberikan edukasi yang tidak didapat di museum di kota lain.
Ada Museum Geologi dan Museum Pos/Gedung Sate yang lokasinya berseberangan, alias keduanya bisa ditempuh dengan jalan kaki. Tenang aja, kordinatnya ada di area adem dan rindang jadi jalan kaki pun tetap nyaman.
Jadi, kalau lagi wisata museum, kita bisa dapat 3 tempat dalam satu area. Siangnya ke Museum Geologi dan Museum Pos, malamnya bisa berfoto atau duduk-duduk di depan Gedung Sate.
|
Museum Geologi | esdm.go.ig |
|
Museum Pos | bandung.go.id |
|
Gedung Sate Bandung via Google Maps Ade Irwansyah |
Wisata Belanja Bandung
Surga belanja ada di Bandung. Sebagai salah satu penyangga perekonomian di sektor tekstil, Bandung jadi produsen sejumlah produk-produk fashion dari mulai barang konveksi, aneka kain, sampai gaya distro ala anak muda.
Nggak heran kan, kalau orang-orang Bandung terkenal modis dan gaya? Ya karena pusat penyedia itemnya ada di sini.
Untuk mendapatkan barang-barang fashion pilihan serba ada, jangan sampai kelewat mampir ke Pasar Baru Trade Center dan Kawasan Distro Trunojoyo-Sultan Agung. Dua tempat ini sudah bisa mengakomodasi kebutuhan fashion sekeluarga.
Untuk harga jangan khawatir, di Pasar Baru ada banyak banget pilihan segmen barang mulai yang murah meriah sampai mahal menggelegar. Bahkan kalau pinter nawar, bisa dapat best deals dan borong sepuasnya. Di distro-distro juga kita bakal menemukan barang-barang fashionable yang nggak pasaran dengan harga yang masih terjangkau.
|
Kawasan Distro Trunojoyo-Sultan Agung |
|
Pasar Baru Trade Center | pikiran-rakyat.com |
Oleh-Oleh Kuliner Bandung
Jangan lupa bawa oleh-oleh dari Bandung meski hanya pelesiran sekejap. Sama seperti ketika
wisata ke kota lainnya, paling mantap sih bawa makanan ya, supaya bisa dinikmati diri sendiri dan bersama keluarga.
1. Bolen Kartika Sari
Udahlah juara ini mah ya, produk Kartika Sari yang terbaik. Dari kelembutan isian pisang dan kulitnya yang moist. Nggak akan bisa move on ke bolen yang lainnya. Selain pisang juga ada bolen peuyeum yang nggak kalah lezatnya.
2. Peuyeum Singkong
Jangan salah, karena ada juga makanan lain yang disebut peuyeum yang terbuat dari fermentasi beras ketan dibungkus daun jati. Peuyeum atau tape singkong yang bagus rasanya manis, empuk, pulen...paling mantap dimakan langsung atau dibakar dan dicocol saus gula merah.
3. Batagor
Siapa yang nggak kenal Batagor Bandung? Beda dengan tahu bakso atau tahu aci, Batagor memang punya formula yang nggak bisa disamai. Bumbu kacang yang lembut, isian tahu yang kenyal dan gurih, dengan aroma jeruk limau di atasnya pasti bikin kangen. Ada Batagor Riri, Batagor Kingsley, atau Batagor H.Ichsan yang produk batagornya bisa dibawa ke luar kota.
4. Oncom
Nggak bakal nemu di kota lain, fermentasi bungkil tahu (kedelai sisa produksi tahu) dan ragi Neurospora sithophila ini penampakannya seperti tempe bungkil tapi dengan hasil fermentasi berwarna merah. Rasanya khas gurih dibuat sambal oncom, isian ketan bakar, atau dioseng dengan cabe, dibuat combro, dan masih banyak lagi.
5. Wajit Cililin
Wajik (atau wajit, dalam bahasa Sunda) ini terbuat dari beras ketan dengan campuran gula aren dan parutan kelapa, menghasilkan taste yang legit dan rich, dibungkus dengan kulit jagung kering. Kudapan tradisional khas Cililin ini memang nggak sehits oleh-oleh kuliner Bandung lainnya, tapi worth it banget buat dicoba dan dibawakan untuk orang tua atau keluarga di rumah.
Nah, jangan khawatir ya kalau cuma punya dua hari weekend jalan-jalan ke Bandung. Tetap bisa dapat pengalaman Bandung yang seru tanpa harus ngafe atau jalan-jalan ke mall :)
Saudaraku tinggal di cimbeuluit. Jadi kayanya kalau ke Bandung, aku bakal cari daerah sekitar situ. Yang ini aku keep dulu ya buat tambahan referensi. Terima kasih
Wah, kalo ke bandung mah emang harus sediain banyak waktu dan banyak uang kalo mau puas mah, hehehe
Aku nunggu anakku agak gedean, nanti mau ngajakin ke beberapa museum ah. Lumayan, bisa mengedukasi tapi ga boncos di kantong. Alias emang bapaknya aja medit hehehe
Meski tinggal di Bandung, aku minim sekali jalan-jalan beneran di kota ini.
Ahiink~
Belum pernah ke Museum Pos/Gedung Sate dan belum pernah nemu Peuyeum Singkong yang beneran empuk enak, mateng. Huhuh...
Tumben cuanki Serayu gak masuk list, Rel.. Hehe, too much culinary yaah...
Kamu maennya ke Mangkok Manis wae meureun, hahaha
Wah Bandung masuk di bucketlist ku nih. Selain wisata alam, sepertinya museum geologi menarik untuk dikunjungi. Terutama suami sangat suka dengan sejarah purba.
Saat ke Bandung, yang ada di dalam otak saya mesti wisata kuliner seperti batagor dan teman-temannya. Selain itu, karena sekarang seringnya bepergian bersama anak-anak, tentu tempat-tempat wisata keluarga juga jadi pilihan. Yang saya belum pernah wisata distro nih Kak. Sepertinya seru juga ya berburu barang-barang di sini.
Iya setuju kalau ke Bandung kalau mau puas liburan tidak cukup cuma satu hari dua hari. Destinasi wisatanya banyak dan lengkap banget. Mulai dari wisata kuliner sampai wisata museum.
Noted banget ini, dua hri wisata ke Bandung sering bingung kemana ya biar dapat semua. Simpan ah infonya. Btw, kalau list oleh-olehnya wajib nih, enak semua!
Dulu pas ke Bandung belum sempat cobain peyeum sih soalnya penasaran sering disebut. Sama ke museum geologi. Pas itu cuma fokus pengen ke Bosscha aja.
Wajiknya ini mirip sama Wajik di sini ngga ya mba Rel? Sama sama terbuat dari ketan dan ada gula merahnya sih.. jadi penasaran euy
Masih jadi cita-cita banget ini ke Bandung
Pak RK sudah turun dari jabatannya
Saya masih belum bertemu
Kuliner wajik bandung memang terkenal ya kak, aku suka manis, gurihnya khas banget. Kalau ada event pasti beli gak cukup kalau cuma sedikit.
MasyaAllah semoga ada rejeki bisa main ke Bandung lagi diriku, pas 2019 acara bloggerday bisa sampai sana. Cuma berkeliling ke alun2 dan di antar ke gedung sate ama uni lendy